Assalamualaikum Wr. Wb.
Kali ini saya akan membagikan pengalaman saya ketika bepergian sendiri tanpa rombongan atau teman-teman. Artikel ini akan membahas persiapan touring sendirian, rute perjalanan, tips menghadapi masalah, dan cara menjaga mental agar tetap tenang.
|
| Persiapan touring sendirian |
Persiapan Sebelum Berangkat
Sebelum berangkat, saya menyiapkan isi tas, termasuk alat dan bekal seperti air mineral dan snack. Persiapan ini penting agar perjalanan jauh tetap nyaman dan aman.
Alat ringan yang saya bawa:
- Obeng bolak-balik
- Tang
- Gunting
- Solasi
- Kabel, satu atau dua meter
- Kunci pas ring/cincin ukuran 8, 10, dan 12
Bagi saya, perjalanan jauh adalah hobi sekaligus cara melepas penat dari pekerjaan. Setiap orang punya cara berbeda; ada yang berlibur atau pergi ke tempat hiburan. Dengan membuat rencana perjalanan, pikiran tetap segar dan perjalanan lebih menyenangkan.
|
| Rute perjalanan touring sendirian |
Rute Perjalanan dan Tips Menikmati Alam
Saya lebih suka perjalanan melalui pegunungan atau hutan untuk menikmati pemandangan pedesaan dan keindahan alam ciptaan-Nya. Perjalanan dilakukan santai, tetapi tetap menjaga ritme agar tidak terlalu lambat atau tergesa-gesa.
Tips menikmati perjalanan:
- Jangan terburu-buru agar perjalanan lebih santai.
- Perhatikan kondisi jalan dan kendaraan secara rutin.
- Ambil waktu untuk berhenti dan menikmati pemandangan.
Baca juga:
Tips Menghadapi Masalah di Jalan
Perjalanan jauh kadang menimbulkan masalah seperti rute berbeda dari perkiraan, jalan rusak, atau trouble kendaraan. Saat itu, tetap tenang, jangan panik, dan fokus mencari solusi.
Langkah Mengatasi Masalah:
- Duduk sejenak dan tarik napas untuk menenangkan pikiran.
- Buka tas dan ambil air minum agar tubuh rileks.
- Gunakan alat yang dibawa untuk memperbaiki masalah kendaraan.
- Tetap optimis dan yakin bisa menyelesaikan masalah.
Istirahat dan Sosialisasi
Beristirahatlah di tempat aman, dekat pemukiman atau mushola bagi muslim. Hindari tempat sepi saat malam hari.
Saat malam tiba, saya biasanya sampai di alun-alun atau tempat ramai, nongkrong sebentar dan bersosialisasi. Ini membantu mengurangi rasa lelah dan membuat perjalanan lebih menyenangkan. Saya sering bertemu komunitas CB yang ramah, bahkan diajak makan bersama, pengalaman yang sangat berkesan.
|
| Sosialisasi komunitas CB |
Persiapan Mental
Intinya, jangan tergesa-gesa dan jangan panik. Mental yang siap adalah persiapan paling penting agar perjalanan lancar meski ada kendala. Dengan persiapan mental, perjalanan sendirian tetap aman, nyaman, dan menyenangkan.
Sementara itu pengalaman yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat bagi yang baru memulai perjalanan sendirian.
