Catatan: Motor pada gambar adalah Honda CB150R StreetFire generasi awal (bukan CBR 150R). Berikut adalah review spesifikasi lengkap serta karakteristiknya.
🏍️ Review Spesifikasi Honda CB150R StreetFire (Generasi Awal)
Honda CB150R StreetFire generasi pertama menjadi salah satu motor naked sport paling laris pada masanya. Motor ini terkenal dengan karakter mesin DOHC yang responsif, rangka trellis yang kokoh, serta handling yang lincah untuk harian maupun touring. Meski sudah ada versi facelift yang lebih modern, generasi awal tetap memiliki penggemarnya karena tenaga yang besar dan tampilan yang masih gagah.
Motor ini mengusung mesin berteknologi PGM-FI yang efisien, serta sistem pendinginan cairan yang membuat performanya lebih stabil pada berbagai kondisi. Bagi pengendara yang mencari motor gesit, ringan, namun tetap bertenaga, CB150R lama ini masih menjadi salah satu pilihan menarik.
1. Mesin dan Performa
Salah satu daya tarik utama motor ini tentu ada pada bagian mesinnya. Mesin DOHC 4-katup memberikan karakter putaran atas yang kuat, sangat cocok untuk akselerasi dan penggunaan jarak jauh. Performa mesinnya stabil, tidak mudah panas, dan cukup irit bahan bakar berkat sistem injeksi PGM-FI.
| Aspek | Detail Spesifikasi |
|---|---|
| Tipe Mesin | 4-Langkah, DOHC, 4-Katup, Silinder Tunggal |
| Kapasitas | 149.48 cc |
| Sistem Pendinginan | Berpendingin Cairan (Liquid Cooled) |
| Sistem Bahan Bakar | Injeksi (PGM-FI) |
| Transmisi | 6-Percepatan Manual |
| Tenaga Maksimal | Sekitar 17.0 PS @ 10.000 rpm |
| Torsi Maksimal | Sekitar 13.1 Nm @ 8.000 rpm |
Karakter DOHC membuat motor ini sangat enak digeber di putaran atas. Cocok untuk yang suka akselerasi cepat atau perjalanan luar kota. Namun tetap halus dan bertenaga di putaran bawah untuk harian.
2. Rangka dan Kaki-Kaki
Dengan rangka trellis, motor ini memiliki distribusi bobot yang baik dan terasa stabil ketika digunakan menikung ataupun berakselerasi cepat. Suspensi depannya memang masih teleskopik, namun cukup empuk untuk harian. Sedangkan monoshock belakang memberikan stabilitas yang baik saat motor dipacu dengan kecepatan tinggi.
| Aspek | Detail Spesifikasi |
|---|---|
| Tipe Rangka | Trellis Frame |
| Suspensi Depan | Teleskopik |
| Suspensi Belakang | Monoshock |
| Rem Depan & Belakang | Cakram Hidrolik |
| Velg | Cast Wheel |
| Ban Depan | 80/90 - 17 (Tubeless) |
| Ban Belakang | 100/80 - 17 (Tubeless) |
Handling motor ini sangat dikenal stabil dan ringan. Banyak pemiliknya mengatakan bahwa CB150R generasi awal lebih “liar” dan lebih bertenaga dari versi facelift. Ini membuatnya jadi pilihan favorit untuk pecinta kecepatan atau untuk yang suka modifikasi performa.
3. Fitur Utama
Walaupun tidak memiliki fitur modern seperti ABS atau lampu LED seperti motor-motor keluaran baru, CB150R generasi awal tetap menawarkan fitur esensial yang cukup lengkap untuk motor sport 150cc di jamannya.
- PGM-FI: Membuat konsumsi bensin lebih irit dan pembakaran lebih sempurna.
- Radiator: Menjaga suhu mesin tetap stabil di kondisi macet maupun jarak jauh.
- Desain naked sport: Memberikan posisi berkendara yang nyaman dan tidak melelahkan.
- Bobot ringan: Memudahkan manuver di jalanan kota yang macet.
- Knalpot model sport: Suara halus namun tetap punya karakter kuat saat digeber.
Perbedaan Singkat dengan CBR 150R
Banyak orang yang masih tertukar antara CB150R dan CBR 150R. Padahal kedua motor ini punya karakter dan tujuan penggunaan yang berbeda.
- CB150R (motor pada foto Anda): Model naked dengan posisi berkendara tegak dan nyaman.
- CBR 150R: Motor full fairing dengan posisi lebih merunduk, cocok untuk kecepatan tinggi.
Jadi jika Anda lebih sering menggunakan motor untuk harian, perjalanan antar kota, atau kondisi macet, CB150R jelas lebih nyaman. Sedangkan CBR lebih ditujukan untuk pengguna yang ingin tampilan sporty dan sensasi motor balap.